Minggu, 25 Desember 2011

fans-fans iseng

  Merry Christmas Day!!! hari yang gue nanti-nantikan telah tiba. tapi natal kali ini gak se-wah biasanya, walaupun ada satu peristiwa yang emang gue tunggu dari beberapa hari sebelumnya. namun sayang, ketika momen itu tiba, gak sesuai yang gue harapkan, datar. biarlah mungkin emang bukan 'sesuatu' buat gue. gue mau sedikit cerita tentang 'berkenalan'
  Ternyata banyak cara untuk orang minta kenalan, tapi kebanyakan dari mereka sok gengsi, takut dibilang tebar pesona. menurut gue sih wajar tebar pesona sama kenalan daripada tebar bunga dan gue yakin kenalan lo itu langsung nimpuk lo pake botol menyan. cara kenalan mereka ada yang via sms, telpon, ngomong langsung, sksd, minta dikenalin lewat temen, dll. sering juga gue diajak kenalan sama orang, apalagi pas pulang kuliah, naik Transjakarta. gue sih biasa aja, tp kalo obrolan mereka yang terlalu sok kenal, bertele-tele, dan minta nomor hape, mending gue berdiri deket supir. apa perlu glantungan di pintu ky naik metromini. bermacam-macam cara kenalan yang telah gue sebutkan tadi pernah gue alamin semua. bahkan masih banyak lagi. berikut salah satunya:
 hari ini ada yang sms gue dengan nomor 085780474***. sebenernya sih udah lama nomor itu sms gue. dia sms gini "ny selvy bukan ya?" gue bales, "bukan, ini shelvy. anda?" dia gak bales. oke gue biasa aja. tapi hari ini saat gue cek inbox message, gue liat itu nomor dan nyoba sms dia dengan sms tanpa teks. dia bales "ny siapa" eh, ini orang tulalit kali ya? gue bales "lo duluan yg sms gue"
"lo duluan yg ngirim sms kosong"
"untuk hari ini emang, tp kmaren lo sms gue duluan, nanyain ini nomor gue apa bukan"
"swt"
nah, ketawan kan orang minta kenalan tapi sok jaim. kenalan mah boleh" aja, gak ada yang ngelarang. tapi cara menunjukkan kenalan yang salah dapat mengakibatkan ke-ilfeel-an si korban kenalan. gue akan ngasih tips cara berkenalan yang sopan dan santun:

  1. Lihat penampilan orang yang ingin diajak kenalan terlebih dahulu. jangan langsung tanya nama dan tujuan mau kemana yang ada lo disangka mau nyopet atau memperkosa orang tersebut. jika penampilannya rapi, gunakan tutur kata yang halus dan akhiri dengan senyuman. contoh: "maaf, kalau mau ke blok S naik apa aja ya?" *senyum. ingat, senyum berlebihan membuat korban takut dimangsa Anda. jika penampilan korban berantakan, anda jangan langsung berpikir 'pasti dia kelamaan berkubang', tapi bicara padanya hal-hal sekitar. misal, arah jalan.
  2. Setelah mendapat respon yang baik, lanjutkan dengan obrolan yang ringan. bagi mahasiswa "kuliah jurusan apa" dan bila sudah bekerja  "kerjaan disana menjanjikan?". jangan bertanya akan hal ini "gemana kasus Mesuji? siapa yang bersalah?". si korban akan menganggap lo manusia-demo-salah-tempat.
  3. Jika sudah cukup dekat, barulah lontarkan kata-kata humor, dengan santun dan dengan suara yang tidak menggema.
  4. Ketika berpisah, ucapkan "hati-hati di jalan" atau "semoga bertemu lagi"
  Itu cara efisien untuk berkenalan. Jaga etika dan perilaku anda sebelum memulai. korban akan merasa nyaman dengan anda jika obrolan anda ringan, jelas, dan sesuai keadaan. lihat kondisi dan situasi jika ingin mengajaknya untuk berbincang.
  Sekian dulu karna badan saya gatal digigit nyamuk yang disebabkan sampai saat ini saya belom mandi. ohya, jangan lupa mandi dan harus wangi sebelum ngajak kenalan ;)

Senin, 19 Desember 2011

berjogging ria


tanggal 17 Desember 2011

   Hari ini tim Matrix merapatkan masalah akhir tahun di kampus, beria-ria di gunung Papandayan. yang dateng cuma segelintir orang yang memang pasti ikut. gue mendadak terkena serangan 3L (letih lesu lemas) begitu tau nama gue berada di bagian sie konsumsi. ampuunnn!!!! ibarat girlband Indonesia yang namanya meroket karna sinetron yang mereka bintangi, gak gak gak kuat, aku gak kuat sama playboy, playboy. kalo edisi gue, gue ganti menjadi : gak gak gak tega, aku gak tega ngasih mereka makan (lho?!). setelah rapat dirasa cukup, kita (gue, ka nita, eja, jerom, banni, indah) dan beberapa personil matrapa lainnya, ka titis, ka windy, ka selamet, ka gatuso pergi ke GBK, jogging disana. kita menggunakan salah satu fasilitas unggul di Jakarta yang terkenal tak kondusif dengan waktu. itu loh yang berwarna jingga dan ada pula yang berwarna abu". sesampainya disana ternyata ramai, ada acara KKR. kita pindah ke tamannya dan langsung pemanasan yang dipimpin oleh saudara banni. setelah itu, kita jogging. suka-suka sih berapa puteran. sekuatnya elo deh. andai gue atlet kejuaraan lari, gak muluk-muluk, nasional juga cukup, gue sih maunya lari 5puteran selama 12menit. tapi berhubung gue gak mau terlalu banyak fans, gue cukup jadi atlet lomba lari mindahin bendera ke botol kecap se-Rt juga lumayan lah 3 puteran.
   Setelah dirasa cukup (sebenearnya cape), kita melakukan aktifitas lainnya, seperti push-up, sit-up, back-up, pull-up, dll. Istirahatlah kita dibangku taman. kehausan, gue dan ka nita melihat ada seonggok lemari pendingin minuman berdiri memperhatikan kita (?). penasaran kenapa dia begitu menggoda, gue dan ka nita menghampiri dan membuka pintunya. jessss. udara dinginnya pendingin meniup kita dan kita mulai berpikir "kenapa gak dikunci?" tapi tanpa membabibu kita langsung mengambil 2botol teh dingin itu, membuka tutupnya, meminumnya, merasakan dinginnya membasahi tenggorokan yg kering, ahhh nikmatnya. semuanya pun mengambil minuman yang tersedia. serasa prasmanan. setelah dirasa puas dan saatnya pulang, kita saling tengok menengok dan bertanya "ini gak ada yang jaga?". ada yang jawab "gratislah". ada pula yang bilang "bayar tau". berdebat, beberapa dari kita keluar dari taman tersebut dan ternyata eja dan banni masih stay disana mencari dan bertanya pada seorang pria berapa harga minuman tersebut. ah sial, hampir aja gratisan. tanpa kita tanya seorang-pria-yang-tak-tahu-siapa-dia itu pasti udah gratis. di halte bis jingga, kita menyempatkan diri untuk berfoto. bukannya kita norak, mau pamer naik bis jingga itu layaknya anak labil pinggiran ibukota ini, tapi kita ingin mengabadikan momen terindah bersama diriku (gak maksud). sesampainya di kampus, gue dan indah segera pulang dikarnakan jam telah menunjukkan pukul 21.00. kita naik kendaraan jingga itu lagi dan gue turun duluan, di halte gading. wow, kendaraan mars hijau (kopaja) telah tak beroperasi. alhasil gue naik ojek. sampai di rumah, ternyata jarum jam menunjukkan pukul 22.10!! gue langsung mandi, lalu nyari posisi nyaman di tempat tidur dan pingsan dengan terarah.

Selasa, 06 Desember 2011

teman dan cinta

  Mungkin sebagian dari kalian berfikir dapat menjadikan teman kalian saling jatuh cinta dan akhirnya pacaran itu adalah hal yang sangat menyenangkan, secara filosofi memang apalagi dapet PJ yang sesuka kita. Tapi dari kejadian itu tak semua berjalan sukses. Banyak hambatannya, mulai dari kalian yg sibuk sendiri mencari solusi untuk temanmu, sabar mendengar curhatannya tentang si dia, sampai kamu sendiri pun tak tersadar kalau kamu begitu perhatiannya dengan keadaan temanmu dan membuat kamu menyukainya. Sakit hati bercampur puas karena usahamu menyatukan mereka berhasil, tapi coba kamu pikir lagi apakah mereka tau perasaanmu itu? terlebih jika mereka mengeluh tentang pasangan mereka kepadamu dan meminta solusinya. kebimbangan memuncak. disaat itulah kamu menentukkan harus berbuat picik atau mengiklaskan. perasaan berkecambuk, hingga kau sadar bahwa kau benar-benar menyukainya di dalam hati, menusuk, meluap. menahan tetapi semakin meletup.

  Kamu menyimpannya sendiri. memendam perasaan yang seharusnya tak timbul dalam dirimu. itu bukan sepenuhnya salahmu. jiwa penolongmu yg mendesak itu. kau tak bisa memilih mana yang benar dan salah. waktu terus berjalan dan membawa pada masa depan. hidupmu masih panjang,  kawan. biarkanlah mereka merasakan indahnya perasaan itu walau kau tau perasaan yang kau rasakan sangat menyiksa, perih. dibalik itu Tuhan punya rencana indah. tanpa kau sadari kau telah belajar untuk iklas dan bersabar dalam hidup. mungkin juga dengan kesedihanmu itu seseorang sedang mengamatimu, mencoba masuk dalam hidupmu, menyapamu di setiap harinya, menghiburmu dalam dukamu.

  Jatuh cinta memang tidak bisa diterka dan ditentukan. kita yang menjalani hidup ini pun tak tau kapan cinta itu datang. Tuhan tau segalanya tentang itu dan jika kau putus asa dan menganggap sebuah hubungan adalah sebuah status belaka, maka sama halnya kau mengacuhkan perasaan tulus yg Tuhan tanam dalam hatimu. Tuhanlah pegangan hidupmu dalam menentukkan segalanya apalagi masalah cinta. mencintai kekasih orang merupakan pembelajaran yg penting untuk kita dapat menahan ego. sebagai saran, jika hal tersebut tak mau terjadi padamu, janganlah terlalu gegabah dalam mengambil keputusan dan berdoa selalu untuk minta kepada Tuhan jalan yg terbaik untuk semua.