Minggu, 05 Februari 2012

horror itu awal dari lawakan

  Hari ini gue ingin mengulas cerita tentang film horror. ide ini tercetus dari beberapa sumber dan media, termasuk Raditya Dika. dia pernah bilang kalau film horor di Indonesia ini bodoh. emang bener sih, pocong VS kuntilanak, ya menang kuntilanak. dengan bangganya dia bisa noyor-noyor kepala si pocong. warga Indonesia sendiri menyakini kalau sosok kuntilanak itu cantik nan rupawan. mana buktinya? di film-film disosokkan dengan wajah bermake-up tebal, putih pucat pasi, dipakein eyeliner seolah-olah itu ban mobil. jadi, pada dasarnya efek itu membuktikan bahwa hantu-hantu itu memang kluyuran pada malam hari (baca : begadang). sering pula orang orang bilang "awas, jangan lewat pos hansip situ malem-malem. ada pocongnya" nah terbuktikan mereka tuh suka begadang dan sekaligus jadi hansip. tp yang gue bingung, saat orang-orang begadang pasti minum kopi sambil main gaplek. lalu kalau si pocong? alkisah, disuatu malam ada maling mengendap-endap bawa barang curiannya, televisi agar tak ketahuan hansip. saat dia melewati pos hansip yang ada pocongnya, dia teriak "SEETTTAANNNN!!!" tak sadar dia pun meninggalkan barang curiannya. mungkin sang pocong hanya tersenyum atau malah siul-siul manis. jangan heran kalau ada televisi di pos hansip. mungkin itu akibat pocong yang suka nongkrong di pos hansip. hiiii

  Kemarin pas gue pulang dari kondangan anaknya temen nyokap, gue melewati Sunter Mall dan gue lihat papan tayangan filmnya, astaga ini lebih mengejutkan dan membuat hati miris, Pengantin Pocong. yang buat film tega banget, dia gak kasihan apa pocong disindir-sindir terus? ketika mereka nikah dan pas masukin cincin ke jari manis pasangannya gemana caranya coba. kepala disimpul, tangan disimpul, kaki disimpul. saat mereka ingin suap-suapan kue, harus bagaimana? lalu saat mereka bulan madu dan ingin membuat anak dengan bagaimanakah? dengan gaya ulet bulu jalan? menderita sekali hidup mereka. sadis. sangat baik dan dianjurkan untuk tidak takut dengan hantu, tapi kalo hantunya ky film-film di Indonesia bukan hanya gak takut malah kalo liat hantunya mungkin akan berkata "eh, ekting lu konyol abis di film itu. ajarin gue dong. hahahahaha". pamor seramnya hantu sebagai mahluk yang menakutkan lenyap seketika. mereka pun di PHK untuk menakut-nakuti manusia. profesi apa lagi yang cocok buat mereka?